Rabu, 05 April 2017

STYLE IN WRITTEN ENGLISH

PARTICIPLES AS ADJECTIVES
Adjective adalah kata sifat dan fungsinya untuk menjelaskan kata benda. Participial adjective adalah adjective (kata sifat) yang berbentuk V+ing (Present Participle) dan V+ed (Past Participle).

   Contoh Participles As Adjectives :
1)      So much work was (overwhelming). The staff are (overwhelmed).
(Begitu banyak pekerjaan yang (berlebihan). Staf (kewalahan)).
2)      I was so (entertained) by the movie. The movie was very(entertaining).
(Aku begitu (dihibur) oleh film. Film ini sangat (menghibur)).
3)      The direction to the hotel was (confusing). The driver was (confused).
(Arah ke hotel ini (membingungkan). Sopir itu (bingung)).

PARALEL CONTRUCTION
     Correlative Conjunction adalah sebuah kata hubung yang biasanya digunakan berpasang untuk dapat menyatakan hubungan sejajar dan selaras antara dua kata atau klausa seperti sebagai subject, object dan klausa lainnya. Sifat hubungan keduanya biasanya secara gramatikal bersifat paralel ( berkedudukan sejajar ) itulah kenapa biasanya materi ini juga disebut Parallel Construction.

Contoh Paralel Contruction :
1)      You should study hard otherwise you will be left behind.
(Anda harus belajar keras jika tidak, anda akan tertinggal).
2)      I will go unless it rains.
(Aku akan pergi kecuali hujan).
3)      I like either singing songs or playing music.
(Aku suka lagu baik bernyanyi atau bermain musik).

Redundancy 
adalah kata-kata yang tidak perlu dalam sebuah kalimat. Redundancy adalah pengulangan ide yang tidak perlu.
  1. Penggunaan kata atau frase yang tidak perlu.
–          Redundant : The room was red in colour.
–          Benar : The room was red
  1. Pengulangan nounatau pronounyang tidak perlu.
–          Redundant :.Thelma she ran into her room and slammed the door.
–          Benar : Thelma ran into her room and slammed the door.
  1. Penggunaan frase yang terlalu boros yang sebenarnya ada adverbyang bisa digunakan.
–          Wordy : He looked at me in a threatening manner.
–          Padat   : He looked at me threateningly.
Sumber : Fanani, Achmad. ,2009. Tips-tips terbaik lolos TOEFL, Jogjakarta: Mitra Pelajar.

Indirect Object
adalah nounpronoun, atau noun substitute yang menerangkan untuk siapa atau apa sesuatu dilakukan oleh action verb. Objek ini menjawab pertanyaan “to/for whom” atau “to/for what”. Suatu kata kerja diikuti indirect object hanya jika memiliki direct object. Kedua objek tersebut selalu orang, tempat, benda, binatang, maupun hal yang berbeda.
Contoh :
–          The manager gave him no choice. –> Gave no choice to whom?
–          My uncle donated his salary to charity. –> Donated his salary to what


Tidak ada komentar:

Posting Komentar